Halo Sobat AIO! Kali ini saya akan menjelaskan tentang macam-macam sistem operasi pada smart tv. Ketika kamu mendengar kata smart tv, maka yang terbesit dipikiran kamu pasti sebuah tv pintar yang dapat terkoneksi dengan jaringan internet yang didukung dengan sistem operasi Android. Faktanya, sistem operasi yang ada pada smart tv sebenarnya tidak hanya Android saja, melainkan ada banyak macam. Di era sekarang ini, sudah banyak produsen yang saling berlomba-lomba untuk mendapatkan hati konsumen dengan menyuguhkan fitur-fitur yang dapat memanjakan penggunanya.

Mereka para produsen merombak dan mengganti sistem operasi pada produk smart tv buatannya. Diharapkan dengan sistem operasi yang baru, mereka dapat menghadirkan nilai lebih pada produk mereka. Sehingga membuat produk smart tv buatan mereka semakin smart. Nah berikut nama-nama sistem operasi yang digunakan oleh berbagai macam merk ternama.

Android TV OS

Merupakan salah satu sistem operasi yang paling dikenal, khususnya di Indonesia. Karena ketika beberapa konsumen yang akan membeli smart tv pasti akan bertanya, apakah sudah android? Nah kembali ke pembahasan, Menurut wikipedia, Android TV adalah versi sistem Android dari Google yang telah dikonfigurasikan secara khusus untuk TV. Berbeda dengan sistem android seluler dengan layar penuh aplikasi atau widget seperti browser, dan cuaca. Layar awal TV Android lebih fokus untuk membantu dalam menemukan bebagai macam konten yang dapat kamu nikmati pada Smart TV.

Beberapa keunggulan operasi sistem android TV diantaranya :

Dapat dihubungkan langsung dengan Android OS pada Smartphone
Pengalaman menggunakan yang lebih mudah bagi pengguna smartphone Android.
Pilihan aplikasi yang banyak
Pembaharuan software yang rutin

Beberapa brand ternama yang menggunakan operasi sistem Android TV adalah:

TCL | 32A3 – L40S65A – 50P725

COOCAA | 32TB7000 – 40CTC6200 – 50CUC7500 – 70CUC6500

Aqua Japan | LE32AQT6600U – LE43AQT1000U – LE50AQT6600U

Hisense | 43A6500G – 43A4200G – 55U6G

Tizen OS

Tizen adalah sebuah sistem operasi berbasis Linux Open Source. Karena kemudahannya untuk dikembangkan, kini sistem operasi tersebut juga dapat terintegrasi dengan smartwatch dan smart tv. Selain itu sistem operasi ini merupakan sistem operasi khusus yang dikembangkan oleh Samsung karena melihat keberhasilan sistem operasi ini pada smart phone mereka. Perbedaan sistem operasi Tizen dengan Android yang jelas terlihat adalah tampilan homescreen dari sistem operasi ini.

Kelebihan dari sistem operasi ini sendiri adalah :

Didukung dengan browser, HTML 5 terbaik
Mendukung aplikasi dari pihak ketiga dengan basis WEB (HTML5, CSS, JavaScript)
Dapat menjalankan hampir semua aplikasi yang tersedia pada sistem operasi Android

Harus diakui, bahwa di Indonesia sendiri nama Android lebih dikenal dibanding Tizen. Ini sebabnya sistem operasi Tizen jarang didengar. Namun sistem operasi ini tersedia diseluruh produk smart tv dari Samsung, karena Samsung sendiri sudah berkomitmen untuk menggunakan sistem operasi mereka sendiri pada smart tv yang mereka produksi.

Smart TV Samsung yang menggunakan sistem operasi ini diantaranya:

43AU7000K – 43AU8000K – 50AU7000K – 50AU8000K

WebOS

Selanjutnya kita mengenal WebOS dari LG. Sama seperti Samsung, LG rupanya mengembangkan sistem operasi mereka sendiri pada smartphone dan juga smart tv mereka yang diberi nama WebOS. Merupakan sistem operasi berbasis Linux yang dikembangkan sendiri oleh LG dan rilis pada tahun 2009. Semua smart tv yang diproduksi LG sudah menggunakan sistem operasi ini. Tampilan UI pada homescreen-nya pun juga berbeda dengan Android dan Tizen.

Kelebihannya dari sistem operasi ini sendiri adalah :

WebOS ini berkaitan juga dengan LG ThinQ yang diciptakan khusus oleh LG untuk perangkat elektronik mereka. Dengan bantuan internet, maka akan memudahkan pengguna untuk mengakses dan mengontrol konten hanya dengan smartphone
Banyak konten hiburan yang dapat dinikmati, mulai dari video hingga games
Tampilan UI yang berbeda dan colorful

Akhir-akhir ini terdengar kabar bahwa LG WebOS akan membuka lisensi. Maka itu artinya WebOS tidak hanya digunakan oleh smart tv LG saja melainkan oleh brand ternama lain dan ini bakal menjadi pesaing untuk Android TV. Contoh smart TV yang menggunakan sistem operasi ini adalah : 43LM5750

VIDAA OS

Hisense secara esklusif mengembangkan sistem operasi buatan mereka yang diberi nama VIDAA OS. Sistem operasi ini hanya bisa kamu dapatkan pada smart tv buatan Hisense. Dimana di klaim lebih responsif dan dilengkapi dengan banyak fitur. Pengoperasiannya mudah dan UI yang ditampilkan tidak terlalu ribet. Keberadaan sistem operasi ini tentu akan membuat pengalaman menonton menggunakan smart tv Hisense semakin menyenangkan, apalagi jika terkoneksi dengan internet karena aplikasi yang disajikan oleh smart tv ini juga cukup banyak.

Kelebihan dari sistem operasi ini adalah :

Banyak fitur dan aplikasi yang tersedia
UI responsif dan tidak terlalu rumit
Menu pada UI dapat dikustomisasi, memudahkan pengguna untuk mengakses aplikasi favorit

Beberapa smart tv Hisense memang ada yang sudah menggunakan sistem operasi Android dan ada yang menggunakan sistem operasi VIDAA. Tapi menurut saya itu hanyalah sekedar teknik marketing saja. beberapa yang menggunakan VIDAA OS diantaranya : 75A7500F

Kesimpulan

Sebenarnya ada satu lagi sistem operasi yang sempat digunakan yaitu Firefox OS yang pernah digunakan pada beberapa smart tv Panasonic. Hanya saja sistem operasi ini sudah tidak di lanjutkan lagi alias sudah mati. Alasan utamanya adalah kalah bersaing dengan sistem operasi yang sudah terkenal pada saat itu seperti Andorid dan WebOS.

Nah untuk memilih mana yang terbaik, saya sendiri lebih memilih Android. Kenapa? Sebab fitur-fitur dan tampilannya memang sudah familiar, selain itu mudah diakses karena smartphone yang lebih mendominasi di Indonesia memang masih dari Android. Namun, semua itu kembali kepada kamu selaku konsumen. So, be a smart buyer.. Sekian artikel ini, kunjungi juga online store kami yang tersedia di bawah ini